-
-
-
-
-

Rumah Tahfidz Azzikro, Sukabumi

Bergabunglah bersama Rumah Tahfidz Azzikro, tempat pembelajaran ilmu dan ibadah yang mempelopori metode tahfidz cepat dan kuat. Kami menawarkan program super akselerasi dan rute akademis super yang dirancang untuk membantu para santri memahami dan menghafal Al-Qur’an dengan cepat dan kuat. Belajar Al-Qur’an tidak pernah semudah ini, jangan lewatkan kesempatan ini untuk menjadi santri Al-Qur’an yang handal dan berpengalaman

Selayang Pandang Rumah Tahfidz Azzikro

Berawal dari pemahaman akan pentingnya menyantuni anak yatim, dan didukung oleh semangat untuk mewujudkan lembaga pendidikan Al Qur’an yang berkualitas, maka Rumah Tahfidz Azzikro mendirikan Pesantren Yatim & Dhu’afa Gratis. sebagai wujud keinginan Masyarakat untuk menyumbangkan segala potensinya agar terlahirlah generasi qur’ani yang diidam-idamkan.

1. Pesantren Gratis
2. Tahfidz Al Qur’an 30 juz
3. Program sekolah SMP & SMA Gratis
4. Program da’I hafal Al Qur’an

Alamat: Kp. Ciwirana, Curug Kembar, Sindangraja, Kec. Curugkembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat 43182

Visi & Misi Rumah Tahfidz Azzikro

Visi

Terbentuknya Generasi Qur’ani yang berilmu dan beradab calon pemimpin bangsa.

Misi

1. Menanamkan adab dan nilai-nilai al-Qur’an dalam semua aspek kehidupan.
2. Mencetak Hafidz Al-Qur’an yang berpegang teguh kepada al-Qur’an dan as-Sunnah.
3. Mewujudkan Lembaga Tahfidz Gratis yang menjawab tantangan zaman.

Kualitas Pengasuhan & Pendidikan

Memberikan pengasuhan, pendidikan dan pembinaan kepada anak yatim dan dhu’afa agar dapat tumbuh menjadi generasi qur’ani.

Mengangkat Harkat & Martabat

Mengangkat harkat dan derajat anak yatim, dhu’afa, dan para penghafal al-Qur’an sehingga mendapatkan pendidikan dan kehidupan yang layak.

Pembinaan Generasi Muda

Menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pembinaan generasi muda Islam agar menjadi generasi yang sholih pribadi & ummat.

Pembinaan Anak Yatim & Dhu'afa

Menumbuhkan kepada anak-anak yatim dan dhu’afa bahwa agama islam memuliakan mereka.
-
-
-
-

Ustaz Abdul Somad: Sedekah Anak Yatim, Obat Mujarab Berbagai Penyakit

Ada saudara-saudara kita, kerabat ataupun kenalan kita yang diuji Allah SWT dengan harta, ada yang diuji dengan kuasa, ada diuji dengan sehat tapi ada juga yang diuji dengan sakit.

Namun kita harus berusaha, berobat dengan medis dan juga dengan herbal, berobat dengan rukiyah dan berobat dengan doa, semuanya itu sudah dilakukan. Akan tetapi masih ada lagi yang belum dicoba
untuk berusaha agar lepas dari cobaat sakit dari Allah.

Ustaz Abdul Somad memberikan solusi yang bisa menyembuhkan penyakit pada diri kita yaitu ada satu hadis belum dicoba.

"Dawuu Mardhookum Bishodakoh" artinya Obatilah orang yang sakit di antara kamu dengan shodakoh.

Dalam ceramahnya, kalau orang sakit diobati dengan madu itu masuk akal karena zat-zat dalam madu bisa menyembuhkan.

"Orang sakit dikasih minum Abassaudah, masih masuk akal juga," jelas ustaz Abdul Somat.

Semua itu bisa masuk akal akan tetapi hubungan antara sakit dengan shodakoh merupakah tidak ada hubungan logisnya, apalagi kalau kita tidak yakin akan menjadi keraguan baginya.

Tapi kalau kita yakin bahwa semua itu dari Allah maka kembalikan semuanya kepad-Nya. Jika Allah berkehendak maka semua itu bisa terjadi

Surat Yasin ayat 82:

إِنَّمَآ أَمْرُهُۥٓ إِذَآ أَرَادَ شَيْـًٔا أَن يَقُولَ لَهُۥ كُن فَيَكُونُ

Artinya : “Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: “Jadilah!” maka terjadilah ia.

Bagaimana caranya agar sodakoh itu bisa menyembuhkan suatu penyakit, yaitu ini saya shodakoh untuk kesembuhan penyakit saya. Itu semuanya boleh berdoa untuk kesembuhannya," tegas ustaz Abdul Somad.

Juga telah diceritakan sebagaimana diceritakan saat itu ada tiga orang yang terjebak hujan dan tidak ada tempat bernaung maka dia masuk di dalam gua batu, yang tidak lama ada batu yang tergelincir menutupi mulut gua tersebut.

Maka terjebaklah ketiga orang tersebut di dalam gua batu yang sangat gelap di dalamnya dan tidak bisa keluar karena mulut gua tertutup dengan batu.

Sehingga mereka yang ada di dalam gua bertawasut memohon doa kepada Allah, Ya Allah aku dulu punya pembantu gajinya belum diambil akan tetapi dia sudah pergi meninggalkan rumahku entah dimana pergi. Uangpun masih dipegangnya kemudian dibelikanlah kambing dan kambing itu semakin banyak.
Rumah Tahfidz Azzikro lingkungannya bersih, pengajarnya kompeten alhamdulillah mampu menciptakan atmosfir “fastabiqul Khairot” dalam konteks akademik, sosial dan seni.
H. Sulaiman Arsyad (Anggota DPRD)
-
Semenjak saya sembuh dari kanker saya rutin sedekah disini di Rumah Tahfidz Azzikro, Minta doanya untuk anak-anak yatim semoga ibu dan keluarga selalu diberkahi kesehatan, panjang umur & kemudahan dalam segala urusan
Hj. Nur Kursiah (Pengusaha)
-
Pendidikan masa depan akan ditentukan oleh tiga kebutuhan mendasar yaitu Karakter (Akhlak), Kempetisi dan Literasi (Keterbukaan Wawasan) In Shaa Allah Rumah Tahfidz Azzikro dirancang untuk menyiapkan kebutuhan tersebut.
Hendro Priyo (Kades)
-