Ada saudara-saudara kita, kerabat ataupun kenalan kita yang diuji Allah SWT dengan harta, ada yang diuji dengan kuasa, ada diuji dengan sehat tapi ada juga yang diuji dengan sakit.
Namun kita harus berusaha, berobat dengan medis dan juga dengan herbal, berobat dengan rukiyah dan berobat dengan doa, semuanya itu sudah dilakukan. Akan tetapi masih ada lagi yang belum dicoba
untuk berusaha agar lepas dari cobaat sakit dari Allah.
Ustaz Abdul Somad memberikan solusi yang bisa menyembuhkan penyakit pada diri kita yaitu ada satu hadis belum dicoba.
"Dawuu Mardhookum Bishodakoh" artinya Obatilah orang yang sakit di antara kamu dengan shodakoh.
Dalam ceramahnya, kalau orang sakit diobati dengan madu itu masuk akal karena zat-zat dalam madu bisa menyembuhkan.
"Orang sakit dikasih minum Abassaudah, masih masuk akal juga," jelas ustaz Abdul Somat.
Semua itu bisa masuk akal akan tetapi hubungan antara sakit dengan shodakoh merupakah tidak ada hubungan logisnya, apalagi kalau kita tidak yakin akan menjadi keraguan baginya.
Tapi kalau kita yakin bahwa semua itu dari Allah maka kembalikan semuanya kepad-Nya. Jika Allah berkehendak maka semua itu bisa terjadi
إِنَّمَآ أَمْرُهُۥٓ إِذَآ أَرَادَ شَيْـًٔا أَن يَقُولَ لَهُۥ كُن فَيَكُونُ
Artinya : “Sesungguhnya keadaan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya: “Jadilah!” maka terjadilah ia.
Bagaimana caranya agar sodakoh itu bisa menyembuhkan suatu penyakit, yaitu ini saya shodakoh untuk kesembuhan penyakit saya. Itu semuanya boleh berdoa untuk kesembuhannya," tegas ustaz Abdul Somad.
Juga telah diceritakan sebagaimana diceritakan saat itu ada tiga orang yang terjebak hujan dan tidak ada tempat bernaung maka dia masuk di dalam gua batu, yang tidak lama ada batu yang tergelincir menutupi mulut gua tersebut.
Maka terjebaklah ketiga orang tersebut di dalam gua batu yang sangat gelap di dalamnya dan tidak bisa keluar karena mulut gua tertutup dengan batu.
Sehingga mereka yang ada di dalam gua bertawasut memohon doa kepada Allah, Ya Allah aku dulu punya pembantu gajinya belum diambil akan tetapi dia sudah pergi meninggalkan rumahku entah dimana pergi. Uangpun masih dipegangnya kemudian dibelikanlah kambing dan kambing itu semakin banyak.